Ad (728x90)

Rabu, 11 Mei 2011

Filled Under:

mind set


Jadilah Pejuang Sejati
Dalam mempertahankan eksistensi kehidupan dibutuhkan sebuah perjuangan yang terus menerus, karena setiap apa yang kita perjuangkan mengandung konsekuensi logis. Ketika seseorang  telah memilih suatu pilihan, berarti ia telah memperhitungkan resiko dan menggapai harapan yang ia targetkan. Oleh karena itu perlu kiranya kita benar-benar sudah memilah secara benar  diantara pilihan kita, baik itu yang bersifat principle atau teknis, atau mungkin kita tinjau dari sisi urgensitasnya. Seorang pejuang sejati akan konsisten dengan pilihannya dan bersungguh-sungguh dalam memproses harapannya. Dalam pandangan saya seorang pejuang terbagi menjadi 3, yang meliputi :
1.    Pejuang ikut-ikutan
Ia adalah pejuang yang tak berpendirian, namun masih ada dihatinya untuk melakukan perbaikan, karena nilai kebaikannya adalah ingin mengikuti kebaikan, entah karena orang atau ada kepentingan jabatan atau bahkan kepentingan pribadi yang mendesak, yang jelas kurang didasari dengan ilmu. Padahal ingatlah jika setiap tindakan yang kurang didasari dengan keilmuan dan keikhlasan akan muspro, walau dalam jangka waktu yang lama, karena sebuah kebaikan itu lahir secara fitrah dari hati yang bersih.
2.    Pejuang angin-anginan
Pejuang yang satu ini tergolong unik, maksudnya pejuang ini akan bekerja/berbuat manakala dalam keadaan baik dan menguntungkan bagi dirinya. Ia juga akan terlihat sangat bersemangat manakala mitra kerjanya sangat menguntungkan bagi kepentingannya. Semua pekerjaannya ia lalui jika keadaannya menguntungkan, ia datar dalam mencapai target, kurang antusias, yang penting tampak masih berjuang. Nah yang seperti ini akan mudah tergiur oleh godaan jika ia dalam lingkungan yang kurang mendukung. Namun akan juga menjadi baik secara bertahap manakala lingkungannya mendukung untuk bekerja dan berbuat lebih baik.
3.    Pejuang sejati
Tidak tanggung-tanggung dan ia akan berjuang mati-matian, inilah ciri pejuang sesungguhnya. Kemampuannya akan terasah dari rasa tanggung jawabnya, rasa percaya diri dan rasa empatinya terhadap semua amanah yang ia emban. Ia tidak sekedar mensukseskan sebuah pekerjaan/ amanah, namun ia akan berbuat lebih prestisius. Inilah seorang pejuang pilihan Allah sebagaimana tersurat dalam firman-Nya :
Dan berjihadlah kamu di jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. (Ikutilah) agama orang tuamu Ibrahim. Dia (Allah) telah menamai kamu sekalian orang-orang muslim dari dahulu, dan (begitu pula) dalam (Al-Qur'an) ini, supaya Rasul itu menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah Pelindungmu, maka Dialah sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong. (QS. 22:78)
Wahai sahabat, marilah terus berbenah untuk menjadi pejuang sejati, yang tidak lelah, tidak lesu dan tidak menyerah dengan keadaan, itulah hakekat dari sebuah kesabaran. Sebuah pilihan hidup senyatanya bergandengan dengan konsekuensi, maka jadilah pejuang sejati dengan menjadikan ujian sebagai sahabat yang dapat mendewasakan.

Rofiq Abidin

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

 

We are featured contributor on entrepreneurship for many trusted business sites:

  • Copyright © RAHMATAN LIL ALAMIN 2015
    Distributed By My Blogger Themes | Designed By Templateism